



Anak dapat menunjukkan dengan jelas mana makanan yang ia suka dan tidak suka.
Tapi jika Anda mengabaikan sikap pilih-pilih makanan ini dan berujung semakin sulit diatasi hanya karena Anda berpikir bahwa semua ini akan terselesaikan dengan sendirinya, maka mungkin saja muncul masalah lain yaitu 'kekurangan kebutuhan gizi' pada anak.

Mengapa kebiasaan pilih-pilih makanan pada anak perlu diperbaiki?
1. Anak membutuhkan nutrisi yang seimbang
Tubuh anak masih dalam masa pertumbuhan. Kebiasaan makan makanan dengan gizi seimbang sangatlah penting dalam masa pertumbuhan si kecil, yang mana efektif membantu memperkuat tulan dan pertumbuhan otot seluruh tubuh yang dibutuhkan saat anak berolahraga.
2. Berlatih kebiasaan makan yang baik
Kebiasaan makan yang terbentuk di masa kanak-kanak akan mempengaruhi kehidupan anak. Karena itu, sangatlah penting menumbuhkan kebiasaan makan makanan dengan gizi seimbang agar anak tumbuh dengan sehat.
3. Meningkatkan daya tahan tubuh
Kebiasaan pilih-pilih makanan dapat menurunkan daya tahan tubuh anak dan apabila berlanjut, anak akan lebih mudah terserang penyakit. Lebih baik mencegah sebelum mengobati. Mulai dari sekarang biasakan anak untuk makan makanan dengan gizi yang seimbang untuk membentuk daya tahan tubuh yang baik.

Banyak alasan dibalik kebiasaan pilih-pilih makanan. Biasanya dipengaruhi oleh kebiasaan ayah dan ibu juga.
Jika Anda ingin memperbaiki kebiasaan pilih-pilih makanan pada anak, cobalah renungkan dan periksa kembali kebiasaan makan ayah dan ibu. Selain itu, ciptakan suasana yang menyenangkan agar si kecil lebih bersemangat saat makan.
Ingin membangun kebiasaan makan yang baik ada anak? Dapatkan tips pengasuhan dan kurikulum permainan yang dapat membantu Anda menemukan solusi yang tepat!













